Rabu, 27 November 2019

Buka 15 Desember, BPJT Tunggu Jokowi Gratiskan Tol Japek II



Berita Ekonomi - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Direktorat Jenderal Sbobet Bina Marga Kementerian PUPR memperkirakan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II alias Japek Elevated akan beroperasi mulai 15 Desember 2019.

Jalan tol ini memang dipersiapkan untuk menyambut arus tinggi kendaraan jelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru).

"Belum berubah targetnya, saat Natal dan Tahun Baru bisa beroperasi. Mungkin bisa dioperasikan 15 Desember, minggu ketiga yang jelas sebelum Nataru," ucap Danang di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (27/11).

Kendati begitu, jadwal pengoperasian sejatinya mundur dari target awal. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebelumnya ingin jalan tol ini bisa beroperasi mulai November 2019.

Buka 15 Desember, BPJT Tunggu Jokowi Gratiskan Tol Japek II

Danang mengatakan target tersebut tidak tercapai lantaran jalan tol masih perlu menjalani Uji Laik Fungsi (ULF). Sementara PT Waskita Karya (Persero) Tbk selaku kontraktor jalan tol baru bisa menyanggupi ULF pada pekan ketiga atau pekan keempat bulan ini.

"Ya nanti kita lihat, mudah-mudahan ULF bisa dalam seminggu atau dua minggu ini," imbuhnya.

Selain itu, sambungnya, ada tahapan serah terima sementara (Provisional Hand Over/PHO) yang harus dilakukan antara Waskita Karya ke PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang akan menjadi operator.

Sementara terkait tarif tol, Danang menyatakan kepastian gratis atau tidaknya tarif tol baru itu masih menunggu instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Kalau free (gratis) dan tidak biasanya Pak Presiden yang akan mengarahkan, tapi kita minta ke badan usaha menghitung ke sana," katanya.

Sebelumnya, Direktur Utama Jasa Marga Jalan Layang Cikampek Djoko Dwijono menyatakan tarif Tol Japek Elevated diusulkan sebesar Rp1.250 per kilometer. Usulan ini tertuang dalam Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT).

"Kami lagi pembahasan alot, karena masing-masing harus tercapai tujuannya, baik Jasa Marga maupun pemerintah yang mewakili masyarakat," kata Djoko.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap pengoperasian Tol Japek Elevated dapat memangkas waktu tempuh perjalanan, khususnya dari Jakarta ke Bandung.

"Paling tidak 30 menit sampai 1 jam akan bertambah lebih cepat dengan beroperasinya tol elevated ini. Ini menjadi perhatian kita bagaimana konektivitas Jakarta, Bandung, Kertajati dan Karawang bisa lebih baik," tutur Budi.